A. Latar Belakang Masalah Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Menggunakan Metode Rasio pada PT. BTN (Persero) Cabang Medan
Dinamika globalisasi dan revolusi teknologi yang sedang melanda dunia
saat ini, sudah dapat dipastikan akan mempengaruhi peta dan pola persaingan
dunia bisnis secara drastis. Dari asumsi tersebut mengharuskan perusahaan untuk
memandang jauh ke depan guna mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang
dapat mempengaruhi perkembangan perusahaan.
Setiap bentuk perusahaan mempunyai tujuan yang sama yaitu profit (laba),
growth (pertumbuhan), survive (kelangsungan hidup perusahaan) dan tujuan
perusahaan tersebut harus dicapai oleh semua pihak yang ada dalam perusahaan.
Proses penetapan dan pencapaian tujuan membutuhkan ketelitian, keakuratan,
serta kecepatan manajemen dalam pengambilan keputusan serta dalam mengelola
perusahaan. Manajemen harus melaksanakan fungsi-fungsinya dengan baik
sehingga tujuan perusahaan akan tercapai dengan efektif dan efisien. Oleh karena
itu pihak manajemen perusahaan perlu mengetahui dan mengumpulkan berbagai
informasi tentang keadaan atau kondisi yang dialami perusahaan. Dengan
mengetahui informasi tersebut maka manajeman dapat mengambil tindakan yang
tepat untuk menjalankan dan mengembangkan perusahaan.
Media yang dapat dipakai untuk melihat kondisi kesehatan perusahaan
adalah laporan keuangan yang terdiri dari neraca, perhitungan laba rugi, laporan
perubahan ekuitas, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan. Laporan
keuangan adalah hasil akhrir dari proses akuntansi. Setiap transaksi yang dapat
diukur dengan nilai uang, dicatat dan diolah sedemikian rupa dan disajikan dalam
nilai uang. Laporan keuangan merupakan salah satu dasar informasi dan penilaian
dalam menentukan kebijaksanaan persahaan. Agar dapat mengetahui kondisi
kesehatan perusahaan dan prestasi yang dicapai, maka laporan keuangan perlu
dianalisa dan diinterpresentasikan yang menunjukkan posisi sumber daya yang
dimiliki selama periode tertentu serta kekuatan dan kelemahannya.
Untuk nilai kondisi keuangan dan presentasi perusahaan, pihak manajemen
memerlukan tolak ukur. Tolak ukur yang umumnya digunakan dalam perusahaan
adalah rasio. Rasio menggambarkan suatu hubungan dan perimbangan antara satu
jumlah tertentu dengan jumlah yang lain. Dengan menggunakan rasio ini akan
dapat menjelaskan atau mamberi gambaran kepada manajemen tentang baik
buruknya keuangan atau kesehatan perusahaan. Analisis dan iterpretasi dari
macam-macam rasio dapat memberikan pandangan yang lebih baik tentang
kondisi keuangan dan prestasi perusahaan bagi analisis atau pihak manajemen
yang ahli dan berpengalaman dibandingkan analisis yang hanya didasarkan atas
data keuangan sendiri-sendiri yang tidak membentuk rasio. Pihak manajemen atau
analis harus mampu menyesuaikan faktor-faktor yang ada pada masa sekarang
dengan faktor–faktor dimasa yang akan datang yang mungkin akan
mempengarihui posisi keuangan atau operasi perusahaan.
Analisa rasio berorientasi pada masa depan yaitu memprediksi keadaan
yang akan dialami oleh perusahaan. Dengan demikian kegunaan atau manfaat
suatu angka rasio tergantung pada kemampuan dan kecerdasaan manajemen atau
Penulis menganggap bahwa bank ini berkembang tentu karena memiliki
kinerja keuangan dan pengelolaan keuangan yang baik. Hal tersebut juga dapat
terlihat pada kemampuan perusahaan untuk menciptakan laba yang dapat
memberikan kepercayaan dengan kinerja yang baik kepada masyarakat sehingga
banyak masyarakat yang tertatik untuk menjadi nasabah bank tersebut. Seperti
perolehan laba bank ini pada tahun 2005 dan tahun 2006 yang cukup besar yaitu
Rp 4.443.975.192,52 (2005) dan meningkat menjadi Rp 18.559.753.290,53
(2006), yang tentunya ini merupakan kinerja keuangan yang baik yang
selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 1 dan 2. Berdasarkan hal tersebut untuk
melihat sejauh mana pengelolaan keuangan dan kinerja keuangannya dan
bagaimana menginterprestasikanya sehingga dapat dijadikan bahan pertimbangan
dalam mambuat kebijakan dalam mengembangkan perusahaan, maka penulis
merasa tertarik untuk mempelajari dan menganalisis kinerja keuangan suatu
perusahaan khususnya kinerja keuangan suatu bank..
Dari uraian diatas penulis merasa tertarik untuk meneliti dan mambahas
masalah dengan judul :
“Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Menggunakan Metode
Rasio Pada PT. BTN (Persero) Cabang Medan”.
14.05
Unknown
Comment With Facebook!
4.5 | Reviewer: Unknown | ItemReviewed: Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Menggunakan Metode Rasio pada PT. BTN (Persero) Cabang Medan
Rating: